Rabu, 07 September 2011

Jaringan Komputer 2

Kali ini akan dibahas materi jaringan komputer yang lebih dalam yaitu pembagian jaringan berdasarkan letak dan media transmisinya.
Jaringan berdasarkan letaknya dibagi menjadi 3, yaitu :
Local Area Network (LAN)
Sistem ini menghubungkan antarkomputer dan peralatan lain dalam jarak yang tidak terlalu jauh, sekitar 10m – 2km. Kecepatan transmisi data berkisar antara 10 – 100 Mbps.

Metropolitan Area Network (MAN)
Umumnya sistem ini menghubungkan peralatan dan komputer dalam kota atau propinsi. Karena jarak yang sangat jauh, penghubungan alat-alat menggunakan gelombang elektromagnetik (wireless). Wireless memiliki keterbatasan dalam menransmisikan data, kecepatannya tidak lebih dari 2 Mbps.

Wide Area Network (WAN)
WAN  menghubungkan dengan jarak antarbenua, sungguh jarak yang amat jauh sehingga kemungkinannya kecil untuk menggunakan wireless sebagai penghubungnya, yang digunakan biasanya kabel bawah laut atau satelit. Transmisi datanya terbatas sampai 64 kbps.

Selain dibedakan berdasaran tempat, jaringan juga dibedakan berdasarkan medium transmisinya menjadi :
Jaringan Kabel
Seperti namanya, jaringan ini menggunakan kabel sebagai medium transmisinya.

Jaringan Wireless
Jaringan wireless tidak menggunakan kabel sebagai medium transmisinya tetapi gelombang elektromagnetik. Wireless memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya seperti :
-           Mobilitas (bisa dibwa ke mana saja).
-           Kecepatan instalasi (seperti biasa, hanya perlu klik ‘Connect’ jika sudah menemukan wireless yang diinginkan)
-           Fleksibilitas tempat (kita bisa memilih tempat yang nyaman untuk menggunakan koneksi wireless).
-           Pengurangan anggaran biaya (jika dibandingkan dengan menggunakan kabel, biaya penggunaan wireless amat jauh lebih murah).
-           Jangkauan luas.

Ketika wireless memiliki kelebihan, pastilah kekurangan dimilikinya pula seperti:
-           Transmisi data hanya 1-2 Mbps.
-           Peralatan yang digunakan harganya mahal.
-           Propagansi radio (interfrensi gelombang, kadang-kadang gelombang yang dipancarkan sama dengan gelombang radio yang ada di sekitarnya dan menyebabkan gelombang wireless terganggu).
-           Kapasitas jaringan terbatas (hanya bisa melayani ±20 PC).
-           Keamanan data kurang terjamin (bisa saja dibobol)..
-           Intermittance (sinyal putus-nyambung).

Perlu dipahami bahwa Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), dan Wide Area Network (WAN) tidak bisa disamakan dengan internet karena komputer dari luar jaringan tidak bisa mengakses ke dalam jaringan, sedangkan internet bisa diakses siapapun tanpa ada batasan.

Internet
Sebuah sistem jaringan global, yaitu jaringan komputer seluruh dunia yang melibatkan berbagai infrastruktur jaringan seperti DNS Server, Web server, E-Mail Server, dan lain-lain.

Intranet
Intranet adalah miniatur jaringan internet yang biasanya berorientasi pada sebuah jaringan lokal suatu kantor atau gedung.

Extranet
Extranet memiliki skala lebih luas dibandigkan intranet. Extranet biasanya diterapkan untuk perusahaan-perusahaan besar yang memiliki gedung atau cabang-cabang yang berjauhan atau kolaborasi beberapa perusahaan yang berbeda.

Jaringan Komputer 1

Mungkin di antara kalian ada yang belum tahu apa makna dari jaringan komputer. Jadi, ayo kita buat definisinya terlebih dahulu :)

Kita pernah mengenal jaringan di bidang biologi dan maksud dari jaringan itu sendiri adalah kumpulan dari sel-sel yang memiliki fungsi sejenis.  Sama dengan di TI, jaringan komputer bisa didefinisikan sebagai kumpulan hardware (yang diumpamakan sebagai sel) yang bekerja bersamaan dan bertujuan untuk memiliki interaksi komunikasi antarsesama. Apa sudah paham definisi dari jaringan komputer? Jika masih belum, buatlah pemahaman yang mudah kamu mengerti dan ingat :)

Pada awal bab, konfigurasi jaringan merupakan suguhan pertama. Konfigurasi ini dibedakan menjadi 2 jenis yaitu Peer To Peer dan Client Server.
Peer To Peer
Inti dari konfigurasi ini adalah ‘pemakaian bersama’. Setiap komputer yang terhubung dalam konfiurasi Peer To Peer seolah-olah tidak memiliki batasan karena setiap komputer bisa mengakses apa saja yang ada di komputer lainnya. Bisa dikatakan bahwa keamanan tiap-tiap komputer tiak bisa dijamin keberadaannya. Secara umum, komputer yang digunakan jumlahnya kurang dari 10 buah.

Client Server
Sebuah perusahaan pastilah memiliki seorang pemimpin yang mengatur dan mengontrol segala sesuatu yang dilakukan oleh pegawainya. Konsep kerja yang dimiliki Client Server juga seperti itu. Client berperan sebagai pegawai, sedangkan Server berperan sebagai pemimpinnya. Tiap komputer masih bisa mengakses komputer yang lain namun harus tetap ada izin dari Server. Pada konfigurasi Client Server keamanan sangatlah dijaga. Selan itu, komputer Server memiliki spesifikasi yang lebih tinggi supay bisa mengatur komputer yang menjadi Client, juga komputer Server memiliki sistem operasi berbasis Server.

Berikut adalah tabel perbedaan dari konfigurasi Peer To Peer dan Client Server
Peer-to-Peer
Client/Server
Pembangunan sistem jaringan mudah (tidak memerlukan server, lebih ekonomis).
Pembangunan sistem jaringan lebih sulit (memerlukan server yang harganya mahal).
Pengembangan sistem jaringan kurang fleksibel (dalam hal pemasangan).
Pengembangan sistem jaringan sangat fleksibel.
Membutuhkan waktu banyak untuk maintenance karena pengaturan harus dilakukan di setiap computer (jika ada penambahan komputer, maka seluruh komputer harus diatur ulang).
Membutuhkan waktu lebih sedikit, karena kendali terpusat pada server.
Sistem keamanan jaringan sangat rendah tergantung dari keamaanan sistem operasi masing-masing station.
Sistem keamanan lebih tinggi karena akses client ke jaringan dikendalikan dari server.
Jumlah ideal komputer (station) kurang dari 10.
“Tak terbatas”.
Dapat diterapkan dengan sistem operasi yang berbeda-beda.
Sistem operasi komputer client bisa bervariasi. Sedangkan untuk server harus mendukung sistem jaringan.
Tidak memerlukan server.
Memerlukan sistem operasi berbasis server.
Tidak diperlukan skill khusus untuk mengelolanya.
Diperlukan skill yang mampu mengelola sistem server.


Di atas adalah penjelasan yang bisa diberikan, apabila ada kesalahan  mohon dimaafkan dan dikomentari dalam upaya perbaikan. Terima kasih :)

Selasa, 06 September 2011

Si Tempurug Manis :)

Membaca judulnya mungkin terkesan aneh, apakah ada tempurung yang rasanya manis? Sebenarnya ini adalah julukan yang aku berikan pada kue yang disebut kue klemben. Yang jelas roti itu bentuknya seperti ini. Mirip dengan tempurung kan? Tetapi sebenarnya bentuk dari roti klemben ini tidak selalu seperti tempurung, tergantung kita membuatnya dengan cetakan yang seperti apa.

Rasanya enak sekaliii :D  Sewaktu masih kecil, aku suka memakan roti klemben dengan mencelupkannya ke dalam teh. Hangat dan manis, sungguh bisa menenangkan perut yang sedang lapar.

Liburan kali ini aku belajar untuk membuat roti itu, supaya aku tidak hanya bisa memakannya saja. Beginilah caranya :) :
  1. Siapkan bahan seperti telur 10 butir dan gula 1/4  kg.
  2. Campurlah campuran di atas. Dalam pencampuran ini terdapat 2 proses yaitu mencampur menggunakan mixer dan mencampur manual (menggunakan pengaduk adonan maksudnya :D). Yang pertama adalah mencampur dengan menggunakan mixer hingga campuran berubah warna menjadi putih sedikit kekuningan.
Yang kedua dengan menggunakan pengaduk adonan. Proses kedua membutuhkan waktu lebih lama yaitu ±1,5 jam. Membutuhkan kesabaran memang dalam mengaduknya, karena jika tak terbiasa tangan kita akan sangat terasa pegal. Bayangkan saja, mengaduk adonan tanpa henti selama ±1,5 jam. Pengadukan tidak dapat dihentikan karena bisa merusak adonan. Adonan akan mengembang ketika kita mengaduknya. Adonan sudah siap dimasukkan ke dalam oven jika sudah cukup kental.

  1. Ambil adonan sebanyak ±2,5 irus (aku ndak tau bahasa indonesianya apa) ukuran besar dan tambahkan 2,5 sendok makan tepung terigu lalu aduk hingga rata. Sembari menyiapkan adonan yang siap untuk dioven , adonan utama (adonan yang belum diberi tepung terigu) harus tetap diaduk supaya tidak rusak.

  1. Beri minyak pada permukaan cetakan supaya roti yang sudah masak nantinya tidak lengket.
  2. Masukkan adonan yang sudah diberi tepung terigu ke dalam cetakan dan masukkan ke dalam oven. Pemasakan dilakukan selama ±30 menit.
  3. Angkat jika kue sudah masak (kekuningan).
  4. Karena adonan masih tersisa banyak, lakukan cara nomor 3-6 hingga adonan telah habis :)
NB : Kue yang bisa dihasilkan jumlahnya kira kira sebanyak 40 butir.
Well, kue sudah siap. Tunggu hingga dingin yaa baru dimakan :D
Rasa lelah yang tadi muncul telah terganti denga kepuasan dan rasa senang karena kue yang kita buat rasanya enaak :) Senang juga bisa belajar sesuatu yangbelum tentu orang lain mau mempelajarinya. Liburan kali ini insyaALLAH bermanfaat untukku karena ada beberapa ilmu ‘informal’ yang aku pelajari.

Kita perlu tahu bagaimana cara membuat kue tradisional ini supaya salah satu kebudayaan yang kita miliki tidak tergilas oleh waktu.
Semoga posting ini bermanfaat :)

Senin, 05 September 2011

Seeeeessss .... Dooorrrrr !!

Tanpa kita ketahui, orang-orang pribumi pada zaman sebelum kita sudah pernah membuat petasan meskipun hanya petasan yang sederhana. Dengan kata lain, petasan tidak selalu datang dari Cina, kenapa Cina karena petasan yang dijual di Indonesia hampir selalu bertuliskan  ‘MADE IN CHINA’. Berikut ini adalah beberapa petasan tradisional yang saya ketahui :

*        Mercon Jedulan

Petasan ini terbuat dari batang bambu atau bisa diganti dengan kaleng. Bahan yang diperlukan selain itu adalah air dan karbit. Petasan ini adalah petasan yang paling berbahaya sebab tempat yang terbuat dari batang bambu atau kaleng bisa saja pecah jika karbit yang dimasukkan terlalu banyak jumlahnya.



*        Mercon Dor
Petasan ini ada 2 jenis yaitu mercon dor dan mercon sreng dor. Bahan-bahan seperti kertas bekas, dan sumbu serta bubuk mesiu amat sangat diperlukan.  Bentuk dari petasan dor sama dengan mercon sreng dor namun hanya berbeda dalam hal pembuatan dan hasil akhirnya. Mercon sreng dor memiliki formula khusus yang bisa membuatnya terbang hingga beberapa meter. Letusan petasan yang dihasilkan hanya berbunyi  ‘dor’ dan visualnya biasa saja, tidak seperti petasan yang ada sekarang.

*        Mercon Balon
Balon merupakan bahan utama dalam pembuatan petasan ini. Selain itu yang diperlukan adalah udara dan sejumlah karbit. Ke dalam balon dimasukkan keduanya. Jika tidak disulut dengan api, balon hanya akan meletus seperti biasa. Namun jika disulut dengan api, balon akan meletus keras.

Sebenarnya sudah sejak lama penggunaan petasan dilarang di Indonesia karena mengganggu dan merugikan banyak orang. Beberapa peraturan telah dibuat untuk menjerat pelaku yang tetap saja menggunakan petasan seperti  Lembaran Negara (LN) tahun 1940 Nomor 41 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Bunga Api 1939, di mana di antara lain adanya ancaman pidana kurungan tiga bulan dan denda Rp 7.500 apabila melanggar ketentuan "membuat, menjual, menyimpan, mengangkut bunga api dan petasan yang tidak sesuai standar pembuatan". Namun, mungkin karena peraturan tersebut sudah terlalu usang maka pemerintah menggantinya dengan Undang-undang (UU) Darurat No 12/1951, tertuang barang siapa yang membuat, menyimpan, menjual, mengangkut, dan menggunakan petasan diancam hukuman kurungan maksimal 12 tahun penjara, yang isinya hampir sama dengan undang-undang yang diganti tersebut.
Jadi sebaiknya kita cukup mengenang dan mengenal petasan-petasan tersebut, daripada kita harus berurusan dengan hukum hanya karena ingin mendapat kesenangan sejenak.


resources :

Kamis, 01 September 2011

Cerita Lebaran


Apa yang akan dihadapi kita tak pernah tahu tentangnya. Bulan yang akan datang, keesokan hari, beberapa menit kemudian, bahkan sedetik yang akan kita hadapi, kita tak tahu apa yang akan terjadi.
Suasana idul fitri masih terasa, banyak orang saling bersilaturahmi ke sanak saudara. Idul fitri mempersatukan semua, karna mungkin kita hanya bisa bertemu dengan kerabat jauh hanya pada saat idul fitri saja.
Pagi ini, aku bersiap-siap akan pergi bersama keluargaku untuk melanjutkan silaturahmi yang sempat tertunda. Karena kerudung  yang akan aku gunakan terlihat kusut, aku berniat menyeterikanya. Begitu santai aku menyeterika, setengah bagian telah selesai aku kerjakan dan sisanya masih dalam proses. Sebelumnya aku merasa ada yang janggal, bau seperti bau hangus mulai tercium tapi aku tetap melanjutkan pekerjaanku. Tak lama kemudian, kobaran api kecil mulai muncul di ujung kabel. Sungguh, sungguh kaget aku melihatnya. Ini adalah kali pertama untukku, jelas aku merasa bingung, gupuh. Aku berteriak, ndak keras sih hanya menandakan kalau aku memang sedang bingung. Tapi aku berusaha tetap tenang mengatasinya. Kabel saklar aku tarik secepatnya. Untunglah, api yang muncul segera padam dan nyawa ini masih selamat :)  jantung ini berdetak lebih cepat, masih terasa trauma yang mendera. Lama kelamaan, keadaan sudah kebali seperti semula. Tapi kerudungku belum selesai aku setrika.
Tujuan silaturahmi kami adalah Poncokusumo, Wajak, Sananrejo, dan Gadang. Ketika berada di Wajak, kami mengunjungi saudara dari kakekku. Yang kami kunjungi tak hanya satu rumah saja tapi banyak rumah. Jarak antarrumah yang dekat menyebabkan kami memilih untuk berjalan kaki saja. Tidak ada cerita khusus ketika berangkat berjalan kaki ke rumah saudara dan bersilaturahmi. Yang ingin aku ceritakan adalah ketika berjalan pulang.
Sawah dan sungai pun kami lewati. Aku melihat beberapa anak berenang dan meloncat ke dalam sungai yang bisa ku bilang keruh. Ketika aku berjalan tepat di samping sungai itu, salah seorang anak melompat ke sungai dan akhirnya, basahlah sebagian bajuku dan sayangnya nenekku yang berjalan di sampingku juga terkena air cipratannya. Hhhh. Aku tak bisa berbuat banyak. Hal pertama yang aku lakukan hanya melihat anak yang ‘melakukan tindakan loncat indah itu’ dan menggelengkan kepala. Aku tak ingin ntuk mencaci maki karna hanya akan membuatku menangis. Aku berdiam diri dan berkata dalam hati, menguatkan diri supaya bisa lebih bersabar. Semakin aku menguatkan diriku, semakin ingin aku untuk menangis. Aku mencoba mengambil hikmah di balik kejadian ini, ALLAH hanya ingin tuk menguji kesabaran yang telah aku minta dariNya dan semoga saja kesabaran ini tetap melekat padaku :)
Just think it easy and this will be truly easy :)